Halaman

Kamis, 18 Juli 2013

Manfaat Seks Untuk Kesehatan

 
Alarm pagi sering kali menjengkelkan bagi semua orang, tetapi mungkin tidak lagi setelah menganggapnya sebagai "panggilan cinta".

Dibandingkan malam hari, memang hanya sedikit orang yang menyukai hubungan seks pada pagi hari. Waktu yang sempit, harus menyiapkan diri untuk bekerja, sampai kurang pede karena belum mandi menjadi alasan mengapa seks pada pagi hari kurang diminati.

Menurut Kinsey Institute for Research in Sex, Gender, and Reproduction, orang berusia 18 hingga 29 tahun rata-rata melakukan hubungan seks sebanyak 112 kali per tahun, sedangkan mereka yang berusia 30-39 tahun rata-rata 86 kali per tahun, dan usia 40-49 tahun sekitar 69 kali per tahun.

Sementara itu, menurut studi dalam Journals of Circadian Rhythms, 58 persen pasangan bercinta mulai dari pukul 23.00 hingga 01.00 dini hari di akhir pekan, dan hanya sedikit yang melakukannya pada pukul 06.00 pagi di hari Senin.

Padahal Glen Rowan, seksolog dari Sowetan di Afrika Selatan, mengatakan, pagi hari merupakan waktu terbaik untuk berhubungan seks. Pasalnya, ereksi umumnya lebih mudah dilakukan pada pagi hari sehingga rangsangan kecil saja sudah mampu membuat ereksi.

Selain itu, ada sejumlah manfaat lain yang dapat dipetik dari bercinta pada pagi hari. Berikut ini 5 di antaranya:

1. Meningkatkan imunitas
Produksi antibodi yang melindungi dari infeksi (imunoglobulin A/IgA) meningkat selama bercinta pada pagi hari. Saat beraktivitas seksual, antibodi IgA ditemukan di kelenjar mukosa kelamin wanita yang membuat batasan untuk mencegah transmisi infeksi penyakit.

2. Memperbaiki mood
Bercinta pada pagi hari dapat memperbaiki mood karena kadar serotonin yang disekresi selama aktivitas seksual. Seks merupakan cara alami untuk memperbaiki mood karena saat orgasme, produksi serotonin meningkat di otak.

3. Memperbaiki kualitas sperma pria dan fertilitas wanita
Rutin bercinta pada pagi hari dapat memperbaiki kualitas sperma pria dan fertilitas wanita. Studi yang dilakukan di Sydney IVF Clinic di Wollongong, Australia, menemukan, pria yang lebih sering melakukan ejakulasi memiliki lebih sedikit DNA sperma yang rusak. Semakin sedikit DNA sperma yang rusak, maka semakin besar kemungkinan fertilitas wanita meningkat.

4. Memperbaiki warna dan tekstur kulit dan rambut
Orgasme yang dicapai saat seks pada pagi hari memicu sekresi senyawa kimia yang dapat meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh sehingga memperbaiki warna dan tekstur kulit, bahkan rambut. Sirkulasi darah yang meningkat selama bercinta juga membantu memperbanyak asupan oksigen dalam tubuh sehingga memperbaiki kilau wajah.

5. Mengurangi risiko penyakit kardiovaskular
Sebuah studi menemukan, orang yang melakukan hubungan seks pada pagi hari selama beberapa kali dalam seminggu memiliki risiko serangan jantung yang berkurang hingga separuhnya. 

6. Merawat Kulit
Menjaga kecantikan kulit tak semata dengan perawatan saja. Kegiatan bercinta Anda dengan pasangan ternyata juga bisa membuat kulit lebih cerah.
Sepertinya agak aneh jika menghubungkan seks dengan kulit yang cerah. Namun menurut ahli sexologist, Dr. Gloria G. Bramer, seks dapat membuat kulit lebih merona.
Dikutip dari realbeauty, berhubungan seks bisa memperlancar sirkulasi darah dan memompa oksigen ke seluruh tubuh sehingga membuat kulit lebih cerah. Seks juga membantu menghilangkan racun dan membuat bibir Anda sedikit lebih tebal sehingga terlihat lebih seksi.
Hormon yang dilepaskan pada saat bercinta juga membuat kuku Anda menjadi cerah. Hal ini terjadi terutama pada wanita hamil.
Tidak hanya untuk mencerahkan kulit saja, seks juga dapat mengontrol pertumbuhan jerawat. Hormon yang berkurang setelah Anda bercinta dapat membuat jerawat tak mudah datang. Hasilnya kulit yang lebih bersih dan rambut yang lebih sehat akan Anda dapatkan.
Peredaran darah dan oksigen yang lancar akibat dari bercinta akan menjaga kelembaban kulit. Namun bukan berarti seks dapat menggantikan delapan gelas air putih dalam satu hari.
Seks juga dapat membersihkan pori-pori Anda tergantung seberapa panas kegiatan Anda di atas ranjang. Semakin banyak Anda berkeringat saat bercinta, maka semakin bersih pula wajah Anda. Keringat tersebutlah yang membuat wajah bersih dari kotoran, debu dan sisa riasan.
Tak perlu sederet produk anti penuaan, seks bisa membantu mencegah penuaan kulit. Menurut penelitian oleh Dr. Bramer, seorang ahli sexologis yang dikutip realbeauty, ketika Anda bercinta maka tubuh meningkatkan produksi kolagen yang mengusir tanda-tanda penuaan. Selain memerangi tanda-tanda penuaan, bercinta juga bisa mengatasi masalah kulit yang disebabkan oleh stres.
Ucapan Dr. Bramer diperkuat oleh Dr. Yvonne Fulbright yang melakukan penelitian terhadap 3.500 laki-laki dan perempuan selama 10 tahun.
Laki-laki dan perempuan ini dibagi dalam dua grup. Grup pertama untuk laki-laki dan perempuan yang bercinta secara regular. Sedangkan grup kedua adalah mereka yang jarang berhubungan seks.
Kedua grup tersebut dimasukkan ke dalam dua buah ruangan yang berbeda dengan kaca dua arah. Di luar ruangan ada relawan-relawan yang disuruh untuk menebak umur peserta. Hasilnya, para peserta yang bercinta secara regular dikira memiliki umur yang jauh lebih muda dari umur sebenarnya.
Saat memasuki masa menopause, kualitas kulit Anda akan berkurang dan baru Anda sadari kulit menjadi sangat kering. Menurut Dr. Bramer, penyebabnya adalah menurunnya hormon saat memasuki masa menopause. Untuk menguranginya, Dr. Bramer menganjurkan untuk bercinta secara reguler sehingga darah dan oksigen akan beredar dan melembabkan kulit.

Secara umum, seks memang mampu memberikan berbagai manfaat kesehatan bagi pria dan wanita. Namun ternyata ada pula manfaat mengejutkan dari bercinta bagi para pria. Apa saja? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari Your Tango berikut ini.

Menyehatkan jantungMenurut penelitian dari Queens University di Belfast, pria yang bercinta tiga kali atau lebih dalam seminggu mampu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke sampai dengan 50 persen.

Memperbaiki suasana hatiWaktu intim membuat pria selalu gembira. Selain itu, seks juga mampu menurunkan kadar stres pria setelah bekerja, meningkatkan kepercayaan diri, dan menangkal depresi karena hormon endorfin yang dikeluarkan selama bercinta.

Membuat tidur lebih nyenyakTidur adalah salah satu aktivitas penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Jika pria rajin bercinta, hormon oxytocin dalam tubuhnya akan keluar sehingga membuat mereka lebih mudah tidur dengan nyenyak.

Menurunkan risiko kanker prostatBercinta secara teratur mampu menurunkan risiko kanker prostat pada pria. Menurut survei dari National Cancer Institute, pria yang berejakulasi 21 kali dalam sebulan memiliki risiko terkena kanker prostat 33 persen lebih rendah.

Meredakan rasa sakitJika orgasme mampu mengatasi nyeri haid pada wanita, ternyata seks juga mampu menjadi obat bagi pria yang sedang sakit kepala, sakit punggung, dan masalah kesehatan lainnya.

Menyehatkan tubuhTidak perlu pergi ke pusat kebugaran jika ingin tubuh pria tetap sehat dan memiliki berat badan seimbang. Sebab dengan bercinta, pria juga bisa membakar kalori dalam jumlah banyak dan memperkuat otot-otot tubuhnya.

Membuat awet mudaPenelitian juga membuktikan bahwa seks secara teratur membuat pria terlihat 10 tahun lebih muda. Seks memang mampu memperlambat proses penuaan. Menurut penelitian dalam British Medical Journal, pria yang sering orgasme mampu menurunkan risiko kematian hingga 50 persen.
Itulah berbagai manfaat mengejutkan dari bercinta bagi pria. Selain menyenangkan, seks ternyata sangat menyehatkan bukan?


Sumber : Wolipop
http://www.merdeka.com/sehat/7-manfaat-mengejutkan-dari-bercinta-bagi-pria.html
http://anitasoraya.wordpress.com/2010/04/29/manfaat-seks-untuk-perawatan-kulit-bagian-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar